Dibandingkan Batu, salah satu Kabupaten di Jawa Timur, tempat wisata baru di Surabaya ibarat bumi dan langit. Kabupaten Batu seolah surganya orang berlibur. Keindahan alamnya tak diragukan, ditambah lagi wisata wahana baru yang tak henti-hentinya dikembangkan. Meski begitu Surabaya juga menyimpan sejuta potensi, yaitu surganya tempat sejarah! Ingin tau sejarah kota Surabaya, 3 tempat wisata baru di Surabaya ini harus kamu kunjungi! Jangan lupa sebelum nyusun itinerary, cek dulu di aplikasi pencarian tempat CariAja!
Disebut sebagai kota Pahlawan, Surabaya terus menggalakkan masyarakatnya untuk selalu menjaga dan mencintai bangunan cagar budaya. Seperti yang kita lihat bila melewati jalan Tunjungan, Cariers akan mendapati suasana jalan seperti tahun 1940-an. Perbedaannya hanya pada kepadatan lalu lintasnya saja.
Penasaran seperti apa tempat wisata baru di Surabaya yang berlatar belakang sejarah, yuk mari cek destinasi berikut ini!
Balai Kota Surabaya
Gedung Balai Kota Surabaya berlokasi di Taman Surya di Jl. Walikota Mustajab, Surabaya. Gedung ini dibangun pada tahun 1923 dengan arsitek warga negara Belanda bernama GC.Citroen. Bentuk bangunan tempat wisata baru di Surabaya ini besar dan memanjang, mudah terlihat dari segala arah. Sejak awal pembangunan, gedung Balaikota difungsikan sebagai gedung pemerintahan dan masih berlaku hingga saat ini.
Walaupun kantor Pemerintahan, gedung ini juga difungsikan sebagai tempat wisata dan pengunjung umum tetap diperbolehkan masuk sekalipun jam kerja. Di dalam gedung ini Cariers dapat menikmati detail bangunan seperti pilar, tangga, dan paling penting gedung ini memiliki ruang bawah tanah (bunker) peninggalan Belanda. Konon bunker ini berupa terowongan yang tersambung ke rumah dinas Walikota Surabaya di Jalan Sedap Malam.
Wisatawan juga dapat berfoto dan berjalan di lorong panjang di belakang gedung Balai Kota.
Taman Balai Kota Surabaya
Semua orang tau, Surabaya memiliki puluhan taman cantik yang tersebar di beberapa ruas jalan di Surabaya. Salah satunya Taman Balai Kota Surabaya. Lokasinya di jalan Walikota Mustajab, persis di halaman depan gedung Balai Kota Surabaya. Lelah berkeliling gedung Balai Kota, saatnya bermain air di Taman Balai Kota! Kok main air?
Nah, inilah keunikan dari tempat wisata baru di Surabaya ini. Pengunjung yang mengajak anak balita ke mari bebas bermain air tanpa kena marah petugas. Air yang muncrat dari lantai memang didisain untuk kesenangan anak-anak atas permintaan Walikota Surabaya, Tri Risma Harini.
Setiap siang hari di sekitar Taman Balai Kota tak pernah sepi pengunjung. Selain main air, pengunjung juga bisa duduk sambil ngadem di bawah pepohonan yang rindang sesekali melihat kendaraan berlalu lalang.
Museum Surabaya
Museum ini terbilang baru di Surabaya. Dioperasikan pada tahun 2015 dan menyimpan banyak benda-benda lawas peninggalan Belanda.
Museum Surabaya berada di gedung ex Siola. Gedung cagar budaya yang bertahun-tahun kosong ini kini dibuka kembali oleh Pemerintah Kota Surabaya dan dijadikan sebagai pusat layanan publik, salah satunya Museum Surabaya. Masuk ke dalam museum, pengunjung dapat membaca biodata Wali kota Surabaya dari masa ke masa berikut prestasinya mulai tahun 1916.
Makin ke dalam tempat wisata baru di Surabaya ini, pengunjung akan terpana dengan galeri foto-foto Surabaya Tempo Doeloe serta puluhan taman di kota Surabaya.
Museum ini menyimpan banyak koleksi milik Surabaya seperti peralatan Rumah Sakit yang pernah digunakan oleh RS Dr. Soetomo, brankas peninggalan Belanda yang pernah digunakan oleh Pemerintah Kota Surabaya, perkakas seperti meja, piano, cermin, peralatan makan yang pernah digunakan di Simpang Societiet (sekarang bernama Balai Pemuda) pada masa kolonial Belanda.
Ada juga Angguna, becak, Bajaj, dan Bemo!
Ingin melihat buku catatan kelahiran, perkawinan, kematian, dan pencatatan penting lainnya pada tahun 1881, 1883, dan 1887 juga ada lho yang dilengkapi dengan buku register makam Paneleh, salah satu makam tua di Surabaya.
Baca Juga:
>> Bingung Cari Sekolah? Inilah Daftar 5 SMA dan SMK Terbaik di Surabaya
>> Makan Sambil Wisata Bersama Keluarga? Ini Tempat Makan Bernuansa Alam di Surabaya!
Balai Pemuda Surabaya
Tempat wisata baru di Surabaya ini dulunya bernama Simpang Societiet, yakni tempat hiburan, pesta, dan dansa pada masa kolonial Belanda.
Sebagai tempat berkumpulnya kaum elit Belanda, tidak ada satupun masyarakat pribumi yang diperbolehkan masuk. Saat ini Balai Pemuda digunakan sebagai Pusat Informasi Pariwisata Surabaya. Di bagian lain terdapat Pusat Latihan Bahasa Asing serta Perpustakaan Pusat kota Surabaya.
Barang-barang yang pernah digunakan untuk jamuan makan seperti kursi meja, piano, perkakas makan disimpan di dalam Museum Surabaya.
Destinasi wisata di atas memang bukan tempat yang baru dibangun, tetapi karena Pemerintah Kota Surabaya semangat menata ulang dan mempertahankan bangunan lawas menjadi tempat wisata, saya pun jadi tergiur menuliskannya sebagai tambahan destinasi yang wajib di kunjungi bila ke Surabaya. Biar nggak pusing nyari lokasinya, cek dulu di aplikasi CariAja!
Eh, minggu depan ada libur panjang, lho, yuk Cariers mulai rencanakan liburan ke tempat wisata baru di Surabaya!
Penulis: Yuniari Nukti, Kontributor Surabaya
